Jumat, 27 Maret 2009

Peran Tokoh Etnis India Indonesia Dalam Kemajuan Negara Kesatuan Republik Indonesia

By adi supardi

Sesuai kemampuan, bakat dan profesi masing-masing peran Tokoh India Indonesia dari Etnis India Indonesia dalam kemajuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) diantanya :

Anand Krishna

Anand Krishna (lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 1 September 1956; umur 52 tahun) adalah seorang spiritualis lintas agama, nasionalis, humanis, budayawan dan penulis yang tinggal di Jakarta, Indonesia.
Walaupun berdarah keturunan India, tapi semangat kecintaannya terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sangatlah tinggi.
Kepeduliannya terhadap kondisi jiwa spiritual masyarakat Indonesia dituangkan dengan pendirian Yayasan Anand Ashram (berafiliasi dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa – Department of Public Information sejak 15 Desember 2006) sebagai Centre for Holistic Health and Meditation sejak tahun 1991.

Love is the Only Solution adalah satu-satunya cara yang digunakan Anand Krishna dalam menyikapi hidup di dunia ini untuk mewujudkan Love, Peace, and Harmony dalam Satu Bumi, Satu Langit dan Satu Umat Manusia (One Earth One Sky, One Humandkind

Ayu Azhari

Ayu Azhari (dilahirkan sebagai Siti Khadijah, lahir 19 November 1969; umur 39 tahun) adalah seorang aktris, model dan penyanyi asal Indonesia. Saudaranya, Sarah Azhari, Ibra Azhari, Rahma Azhari juga aktris. Ayu menikah tiga kali. Dari semua pernikahannya ia memperoleh enam anak yaitu Axel Gondokusumo (dari pernikahan dengan Djody Gondokusumo), Sean Azad, Mariam Nur Al Iman dan Sulaiman Atiq (dari pernikahan dengan Teemu Yusuf Ibrahim) serta Isabelle Tramp dan Lennon Tramp(dari pernikahan dengan Mike Tramp).

Farouk Achmad bin Asgar Ali

Farouk Achmad bin Asgar Ali (lahir: Pandori Bali, Pakistan, 4 Juli 1939 – wafat: 13 April 2003) atau lebih dikenal dengan nama Farouk Afero adalah seorang aktor senior Indonesia. Awal karir di dunia film layar lebar Indonesia di mulai dengan bermain dalam film Ekspedisi Terakhir yang dibintangi Ratno Timoer, Dicky Zulkarnaen, dan Soekarno M. Noer pada tahun 1964.

Gurnam Singh

Gurnam Singh (lahir di Punjab, India, 16 Agustus 1931; umur 77 tahun) adalah mantan pelari Indonesia yang meraih tiga medali emas pada cabang lari pada Asian Games keempat di Jakarta pada tahun 1962, masing-masing pada nomor lari maraton, 5000 dan 10000 meter.

Harbrinderjit Singh Dillon

Harbrinderjit Singh Dillon (lahir di Medan, Sumatera Utara, 23 April 1945; umur 63 tahun) atau lebih dikenal dengan nama H. S. Dillon adalah salah satu tokoh Indonesia di bidang Hak Asasi Manusia dan sosial ekonomi. Saat ini ia menjabat sebagai Direktur Kemitraan untuk Reformasi Pemerintahan. Ia pernah meraih penghargaan Global Award dari Priyadarshni Academy, India sebagai orang keturunan India di luar negaranya yang memberikan kontribusi di negara yang ditinggalinya.

Kiki Fatmala

Kiki Fatmala (lahir di Jakarta, Indonesia, 26 Oktober 1969; umur 39 tahun) adalah pemain film dan sinetron Indonesia

Marissa Haque

Marissa Grace Haque (lahir di Balikpapan, Kalimantan Timur, 15 Oktober 1962; umur 46 tahun) adalah seorang pemeran, sutradara dan produser film dan televisi, konsultan hukum, dosen tamu di berbagai universitas negeri dan swasta, guru pendidikan khusus tunarungu, dan politikus Indonesia. Dia menikah dengan penyanyi rock Indonesia, pencipta lagu, pengembang perumahan, dan politikus dari PAN (Partai Amanat Nasional) Ikang Fawzi (Ahmad Zulficar Fawzi), dan dikaruniai dua orang anak perempuan. Ia adalah kakak kandung dari Soraya Haque dan Shahnaz Haque.
Karier politiknya langsung melesat ketika bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan terpilih sebagai anggota DPR-RI pada tahun 2004.

Sarah Azhari

Sarah Azhari (lahir di Jakarta, 16 Juni 1977; umur 31 tahun) adalah seorang aktris dan model asal Indonesia. Saudaranya, Ayu Azhari,Ibra Azhari dan Rahma Azhari adalah selebritis Indonesia. Sarah lebih sering menjadi model daripada membintangi film atau menyanyi. Salah satu filmnya adalah garapan sutradara Garin Nugroho, “Daun di Atas Bantal” yang dibintanginya bersama aktris senior Christine Hakim. Pada tahun 1999, Sarah juga mengeluarkan album bertajuk “Peluk Aku Cium Aku”.

Raam Punjabi

Raam Punjabi yang mempunyai nama lengkap Raam Jethmal Punjabi (lahir di Surabaya, Jawa Timur, 6 Oktober 1943; umur 65 tahun) adalah seorang produser film dan sinetron di Indonesia. Dia mengaku sebagai produser paling sukses saat ini dengan rumah produksinya Multivision Plus.

Sumber : etnisuku.wordpress.com

Tidak ada komentar:

Proyek Bersih Parpol Hanya Slogan - AntiKorupsi.org