Waspadai pengaruh Barat,Timur Tengah, dan Asia Timur
Sudah saatnya kita menggali kembali EKSISTENSI BUDAYA BANGSA KITA SENDIRI
Kearifan Lokal Leluhur Nusantara, Bukan Leluhur Barat, Bukan Leluhur Timur Tengah dan Bukan Leluhur Asia Timur
Barat Menipu Berkedok HAM, Timur Tengah Menipu Berkedok Agama, Asia Timur Menipu Berkedok Dagang
Senin, 10 November 2014
Jangan Biarkan NKRI dijajah oleh orang-orang Arab
Baca : http://www.tempo.co/read/news/2014/11/10/231620989/Hasut-Massa-Tolak-Ahok-Bos-FPI-Terancam-Pidana
Label:
Analisa,
Arab Saudi,
FPI,
Machiavellian,
Pembodohan,
PKS
Kamis, 04 September 2014
Malaysia Mendukung Merusak Bangsa Indonesia
Mungkin
membaca judulnya, Anda semua akan bertanya-tanya?
Membuktikannya
sangatlah gampang....
Banyak
sekali penyelundup Narkoba dari Malaysia masuk ke Indonesia melalui Bandara, Pelabuhan,
atau Perbatasan yang sama tetapi tidak pernah tertangkap satupun oleh Kepolisian Malaysia
Tetapi, anehnya 2
orang polisi kita yang menyelundupkan Narkotika ke Malaysia dengan mudahnya ditangkap.
Malaysia dapat berkelit, bahwa mereka hanya konsentrasi pada penyelundupan Narkoba yang masuk ke Malaysia saja, tidak sebaliknya.
Logika ini, dapat dimengerti jika yang diajak bicara adalah bocah kelas 3 SD
Jadi Pernyataannya adalah,
kalau Malaysia tidak membantu para penyelundup Malyasia untuk merusak Bangsa
Indonesia, maka mengapa mereka tidak menangkapnya???
Catatan:
Kami tidak membenarkan ke dua orang polisi
penyelundup Narkoba tersebut, tetapi dengan kejadian ini membuka mata kita bahwa mereka (Pihak
Malaysia) ternyata dengan mudah dapat menangkap polisi penjahat yang pasti
punya kemampuan melebihi penjahat itu sendiri.
Jadi, mereka sebenarnya dapat dengan mudah menangkap orang-orang Malaysia yang menyelundupkan Narkoba ke Indonesia, kalau saja mereka (Penyelundup Malaysia Tersebut) bukanlah agen negara mereka sendiri.
Rabu, 09 Juli 2014
Pilpres 2014: Satu nya Presiden Skizofrenia
Yang benar aja, ada dua Presiden yang menang dalam sebuah Pemilihan
Presiden.
Yang lucu lagi, ketua-ketua partai koalisinya juga memiliki
waham kemenangan.
Pilpres 2014 membuktikan, kurang lebih dari 50% politisi kita
mengidap Skizofrenia (sakit jiwa).
Gimana jika kita dipimpin oleh orang gila????
Selasa, 10 Juni 2014
Prabowo Subianto Sosok Yang Tegas
Kita semua sama-sama akui bahwa Bapak Prabowo adalah Sosok Yang Tegas...
Dalam "Dunia Politik Indonesia" kita mengenal "Politik Dagang Sapi"
Mana mungkin Ketua-ketua partai akan memberi makan siang yang gratis... pada Prabowo???
Mana mungkin Ketua-ketua partai akan memberi makan siang yang gratis... pada Prabowo???
Melihat gerbong yang ikut dengan Prabowo Subianto, maka kita harus mencoba berfikir dua kali...
Kalau mereka menang:
- Ketidak konsistenan dari awal, Hatta bicara menggebu-gebu "Penegakan Hukum Yang Tak Boleh Diskriminatif". Semantara anaknya Rasyid Rajasa dengan kekuasannya, bebas dari hukuman.
- Bagaimana Anak Hatta Rajasa (Rasyid Rajasa), dan Anak Ahmad Dhani (Dul)???
- Lapindo (Ketua Golkar) akan dibiarkan, dan penduduk akan ditekan oleh FPI
- Gerindra - Pembinanya (Capresnya) kena Kasus HAM 1998
- PAN - Presidennya kena Kasus Kereta Rel Listrik
- PKS - Presidennya kena Kasus Impor Sapi
- PPP - Presidennya kena Kasus Dana Haji
- PBB - Presidennya kena Kasus Sistem Komunikasi
- Korupsi dengan Berjubah Agama Semakin Marak (Sudah dibuktikan oleh PKS, PPP, PBB)
- Kecenderungan menjadi Negara Islam (Gerakan Ekstrim FPI didukung oleh PKS, PPP, PBB)
Semakin curiga ketika Prabowo memakai "adagium tidak Ada pengikut yang jelek, yang ada pemimpin yang jelek"
Ingat jaman Orba, orang terlena dengan adagium tersebut.. "Soeharto-nya baik, tetapi sekelilingnya yang tidak baik"
Prabowo adalah mantu Sang Penguasa Diktaktor.
Pertanyaannya, apakah dia tidak belajar dari mantan mertuanya???
Label:
Capress 2014,
Dipenjara,
FPI,
Korupsi,
PAN,
PKS,
Prabowo,
Rekam Jejak Capres
Senin, 09 Juni 2014
PIlpres 2014: Jangan jadikan NKRI jadi Negara Islam
Semakin jelas.... FPI gerakan Islam ekstrim, dan PKS partai underbow Ichwanul Muslimin, juga kaki tangan Arab Saudi, dan Negara-negara Timur Tengah.
Dulu zaman Soeharto... yang ditenggarai boneka Amerika, menjadikan Indonesia 32 tahun menggunakan sistem Diktaktorisme Kapitalistis, yang menjual aset-aset bangsanya ke Negara Barat (Amerika)
Nanti, kalau menang. Prabowo menang, kita bisa jadi bonekanya Arab, dengan menggunakan Diktaktorisme Islam, dan menjual aset-aset bangsanya ke Arah Barat (Arabsaudi)
Orang Islam mengatakan bahwa Islam tidak mengajarkan kekerasan, tetapi teroris sembahyangnya dengan cara Islam. Jadi dia belajar dimana ya? Jangan-jangan mereka berlindung di balik Adagium.....
Label:
Capress 2014,
FPI,
PAN,
PBB,
PKS,
PPP,
Prabowo,
Rekam Jejak Capres
Minggu, 08 Juni 2014
Prabowo Subianto : Bukti Bukan Janji
Banyak orang bilang, kalau mau Koruptor kembali merajalela lagi, tetapi tidak terlihat, atau persis zaman Orba, maka pilihlah No. 1. Karena komposisinya membuktikan, bukan sekedar janji.
Indonesi dijamin akan langsung melesat menjadi Negara Terkorup No. 1 di Dunia.
- Gerindra - Pembinanya (Capresnya) kena Kasus HAM 1998
- PAN - Presidennya kena Kasus Kereta Rel Listrik
- PKS - Presidennya kena Kasus Impor Sapi
- PPP - Presidennya kena Kasus Dana Haji
- PBB - Presidennya kena Kasus Sistem Komunikasi
- Korupsi dengan Berjubah Agama Semakin Marak (Sudah dibuktikan oleh PKS, PAN, PPP, PBB)
Indonesi dijamin akan langsung melesat menjadi Negara Terkorup No. 1 di Dunia.
Label:
Capress 2014,
Prabowo,
Rekam Jejak Capres
Langganan:
Postingan (Atom)